Senin, 22 Desember 2014

Mengenal Macam-Macam Settingan Penting Pada Suatu Kamera (part I)

Mengenal Macam-Macam Settingan Penting Pada Suatu Kamera (part I)
 
Foto-foto keren yang biasa kita hasilkan pada saat kita memotret, ternyata tidak lepas dari pemahaman terhadap kamera yang kita gunakan. Selain tentunya kualitas kamera yang kita gunakan juga sedikit menentukan hasil potretan kita, namun pemahaman atau bahkan trik yang kita gunakan saat memotret biasanya akan lebih menentukan hasil foto kita nantinya.

Kita mungkin sering melihat karya yang bagus dan spektakuler, namun tidak jarang karya tersebut dihasilkan dengan menggunakan kamera yang bisa dikatakan keluaran/generasi terdahulu. Bahkan mungkin seniman lebih menyukai kamera analaog, jika dibandingkan dengan menggunakan kamera digital. Pengaturan terhadap kamera yang kita gunakan menjadi hal yang sangat penting untuk kita lakukan sebelum kita memulai memotret suatu obyek, karena tentunya hal ini bertujuan untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal.

Apakah anda penasaran..???, mari kita simak pengaturan/settingan yang biasa dilakukan oleh fotografer profesional untuk mendapatkan hasil foto yang hebat :

1). Aperture Priority

Aperture adalah ukuran lebar bukan lensa pada suatu kamera. Settingan ini biasanya tertulis pada model dial dengan A atau AV. Aperture priority sendiri merupakan model semi otomatis yang terdapat pada kamera, dimana kita dapat merubah settingan yang ada didalamnya. Sementara itu untuk speed shutternya kamera yang akan menjalankannya secara otomatis.

2). Shutter Priority

Mode settingan ini biasanya ditandai dengan tulisan S atau Tv pada kamera kita. Dengan mode ini kita mempunyai kemampuan sepenuhnya untuk mengatur shutter speed yang akan kita gunakan, sementara settingan aperture akan ditentukan sevara otomatis oleh kamera. Dengan menggunakan shutter, kita dapat menetukan kecepatan yang kita inginkan, sehingga mode yang satu ini sangat cocok untuk memotret subyek yang bergerak atau digunakan saat kondisi redup / rendah cahaya.

Fast Shutter Speed : dikatakan memiliki kecepatan yang tinggi ketika kita memotret dengan kecepatan lebih dari 1/200 detik. Hal ini sangat bagus untuk digunakan pada bidang wildlife atau sport, mengingat kecepatan yang dihasilkan dan kecilnya potensi terjadinya movement yang terekam.

Slow Shutter Speed : umumnya dengan kecepatan berkisar lebih lambat dari 1 detik. Akan sangat tidak cocok jika settingan ini kita gunakan untuk merekam obyek bergerak, karena dengan kecepatannya yang rendah akan membuat cahaya banyak masuk kedalam kamera, dan biasanya akan menghasilkan gambar yang blur.


JAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY
www.jsp.co.id
www.ispschool.co.id
infojsp@yahoo.com
info@ispschool.co.id

Phone : 021-42870868
Franchise Opportunity
and Photography Course

Tidak ada komentar:

Posting Komentar